Laporan implementasi program Sekolah Relawan
Kabupaten Sukabumi terdiri dari 47 kecamatan dengan diapit 2 gunung berapi aktif, yaitu Gunung Gede Pangrango dan Gunung Salak, serta terdapat pesisir pantai selatan sepanjang 117 km. Oleh karena itu, Kabupaten Sukabumi menjadi daerah rawan bencana geologi dan hidrometereologi diantaranya pergerakan tanah, gempa bumi, longsor; banjir, angin puting beliung, dan tsunami.
Dalam upaya menanggulangi bencana tersebut, Pemerintah Kabupaten Sukabumi menyusun rencana kontinjensi penanggulangan bencana yang dikhususkan pada gempa bumi dan tsunami. Sosialisasi diselenggarakan di Hotel Agusta, Jalan Raya Siliwangi Cikukulu, Kabupaten Sukabumi. Tepat pada Jumat, 4 Agustus 2023, dokumen rencana kontinjensi tersebut ditandatangani dan diserahkan kepada BNPB dengan disaksikan dan dihadiri oleh 100 orang dari perwakilan intansi pemerintah, lembaga sosial, dan komunitas.
"Ada 9 kecamatan dengan 22 desa di kabupaten Sukabumi yang menjadi zona merah terdampak tsunami, untuk itu kami menyusun rencana kontinjensi untuk dijadikan pedoman penanggulangan bagi pemerintah dan lembaga kemanusiaan agar dampak dari tsunami ini bisa diminimalisir" jelas bapak Wawan Godawan, selaku kepala pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi.
“Kami mengucapkan terima kasih banyak atas partisipasi dan peran aktif lembaga kemanusiaan dalam penanggulangan bencana khususnya di Kabupaten Sukabumi†tutupnya.
Jalan Mandor Basir 1 no.167, RT.01/RW.08, Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Depok
info@sekolahrelawan.com
+62 852 1855 3006(Info Donasi)
+62 821 3012 6939(Kemitraan)
+62 851 5984 8033(Kolaborasi Komunitas)
Copyright © Sekolah Relawan 2025