+62 2177 8057 06 +62 852 1855 3006 info@sekolahrelawan.org

Artikel

Asap Karhutla Mengepung Palembang dan Sekitarnya

15 Sep 2023

Kebakaran lahan meluas di sekitar jalan Tol Palembang-Indralaya sejak Selasa (12/9) lalu. Hal ini membuat kualitas udara di Palembang semakin memburuk, bahkan menurut website Air Quality Index (AQI), Kota Palembang sempat menempati ranking kota paling berpolusi di Indonesia pada pagi ini, Jumat (15/9).


Hadirnya kabut asap ini merupakan dampak dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di kabupaten/kota di Provinsi Sumatra Selatan. Hingga kini, Tim Satgas Karhutla yang terdiri dari TNI, Polri, dan BPBD masih berupaya memadamkan kobaran api.


Akibat asap yang menyelimuti daerah tersebut imbas kebakaran hutan dan lahan yang meningkat, banyak ditemukan kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Namun, banyak aktivis lingkungan khawatir situasi ini akan memburuk mengingat musim kemarau panjang tahun ini yang disebakan fenomena El Nino.


Sedangkan Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) menilai El Nino hanya pemantik kebakaran, memburuknya kebakaran hutan tahun ini disebabkan oleh lemahnya pengawasan dan penindakan pemerintah terhadap penyebab terjadinya karhutla yang sebenarnya.


Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan ada 499 kejadian karhutla yang terlapor hingga Agustus 2023 dan dikhawatirkan akan memburuk pada 2024. Terdapat 10 provinsi paling rawan terjadinya kebakaran hutan dan lahan, meliputi Sumatra Utara, Riau, Jambi, Sumatra Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, dan Papua. Bahkan Menteri LHK, Siti Nurbaya, mengatakan bahwa sebanyak 2.608 titik api telah terdeteksi di provinsi-provinsi tersebut. 

Jalan Mandor Basir 1 no.167, RT.01/RW.08, Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Depok

info@sekolahrelawan.com

+62 21 77805706

Copyright © Sekolah Relawan 2023